Makalah Antropologi tentang Pola Kelakuan Manusia dan Kepribadian

iklan1




KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
          Puji dan syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah swt. Berkat rahmat dan hidayat-Nya yang telah memberi kami umur panjang sehingga dapat menyelesaikan makalah “pola kelakuan manusia
konsep kepribadian” ini. Tak lupa pula kita sanjung sajikan shalawat beriring salam kepangkuan Nabi besar Muhammad saw. Yang telah membawa kita dari alam kebodohan ke alam yang penuh ilmu pengetahuan seperti sekarang ini.
          Kami juga ingin berterima kasih kepada Dosen pembimbing kita (Zulfadli,MA) yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini.Kami selaku penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan saran yang memotivasi kami untuk menyelesaikan makalah yang lebih baik lagi sangat diharapkan.
          Demikianlah hasil kerja (makalah) kami, semoga informasi yang ada di makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca dan juga kami pribadi. Lebih dan kurang kami mohon maaf.


                                                                   Darussalam,14 November 2014
WASSALAM








DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISIiii

BAB I PENDAHULUAN :1.1.Latar Belakang …………………………............................................. 4   

1.2.Rumusan Masalah……….....................................................................4
1.3.Tujuan Penulisan...................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN: 2.1.Pengertian kepribadian............................................................................5

    2.2.Unsur-unsur kepribadian .......................................................................5
    2.3.Materi dari unsur-unsur kepribadian......................................................7
    2.4.Aneka warna kepribadian.......................................................................7

BAB III PENUTUP        : 3.1.Kesimpulan............................................................................................8


DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................................9













BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
Indonesia adalah Negara majemuk dengan 250jt penduduk dan memiliki berbagai suku bangsa dan agam sehingga menciptakan berbagai pola kelakuan dan kepribadian,sehingga kita perlu mempelajari hal-hal apa yang mempengaruhi suatu pola perilaku dan kepribadian agar kita mudah di dalam bersosialisasi dimanapun kita berada.
Di Indonesia bagian barat, kita mengenal suku Melayu, suku Kubu, Batak, Mentawai yang memiliki kekhasan budaya. Menyeberangi bagian barat, kita menemukan suku Badui, Jawa, Dayak, dengan keanekaragaman kearifan lokal.Di bagian Indonesia timur, kita memiliki suku Bima, Bugis, Papua, Tana Toraja yang masih memiliki keaslian budayanya.
Oleh karena itu kami akan membahas pola kelakuan dan kepribadian. Dengan memahami pola kelakuan dan kepribadian maka kita akan lebih mudah dalam beradaptasi didalam kelompok atau suku manapun,diharapkan juga dengan  memahami betapa banyak pola kelakuan dan kepribadian dapat  meningkatkan rasa toleransi antar suku dan budaya diIndonesia dan meningkatkan kesadaran untuk melestarikannya.

1.2.Rumusan Masalah
1.      Apa yang di maksud dengan kepribadian?
2.      Apa saja unsur-unsur kepribadian?
3.      Apa saja materi unsur-unsur kepribadian?
4.      Apa itu aneka warna kepribadian?

1.3.Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian kepribadian.
2. Untuk mengetahui unsur-unsur kepribadian.
3. Untuk mngetahui materi unsur-unsur kepribadian.
4. Untuk mengetahui aneka warna kepribadian.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Kepribadian
            Apabila seorang ahli antropologi,sosiologi,atau psikologi berbicara mengenai “pola kelakuan manusia”,maka maksudnya adalah kelakuan dalam arti yang sangat khusus,yaitu kelakuan organisma manusia yang ditentukan oleh naluri,dorongan,refleks-refleks,atau kelakuan manusia yang tidak lagi di pengaruhi dan di tentukan oleh akal dan jiwanya
Definisi mengenai pribadi/kepribadian tersebut sangat kasar sifatnya,dan tidak banyak berada dengan arti yang di berikan kepada konsep itu dalam bahasa sehari-hari.Dalam bahasa populer,istilah “kepribadian”juga berarti ciri watak seorang individu yang khusus,sedangkan dalam definisi umum yang banyak menyerupai arti konsep dalam bahasa sehari-hari tersebut di atas itu hendak kita pertajam,maka akan timbul kesukaran.
2.2.Unsur-Unsur Kepribadian
            Unsur –unsur yang mengisi akal dan alam jiwa seorang manusia yang sadar,secara nyata terkandung dalam otaknya.Dalam lingkungan individu itu ada bermacam-macam hal yang di alaminya melalu penerimaan pancainderanya serta alat penerima/reseptor organisma lainnya,sebagai getaran eter (cahaya dan warna) ,getaran akustik (suara),bau,rasa,sentuhan ,tekanan mekanikal (berat-ringan),tekanan termikal (panas-dingin).
            Kemampuan akal manusia untuk membentuk konsep serta kemampuannya untuk berfantasi.ini di sebabkan karena tanpa kemampuan akal untuk membentuk konsep atau penggambaran fantasi.terutama konsep fantasi yang mempunyai nilai guna dan keindahan,artinya kemampuan akal yang kreatif ,maka manusia tidak akan dapat mengembanggakan cita-cita serta gagasan-gagasan ideal.
            Seluruh penggambaran ,apersepsi ,pengamatan ,konsep dan fantasi tadi merupakan unsur-unsur “pengetahuan” seorang individu yang sadar ,walaupun demikian perlukan di perhatikan bahwa unsur-unsur pengetahuan tadi sebenarnya tidak hilang lenyap begitu saja ke dalam bagian dari jiwa manusia yang dalam ilmu psikologi di sebut alam “bahwa sadar”(sub-conscious).
            Dalam alam “bawah sadar” tadi banyak pengetahuan individu larut dan terpecah-pecah menjadi bagian-bagian yang seringkali tercampur satu sama lain dengan tidak teratur.proses itu terjadi karena tidak ada lagi akal kesadaran dari individu bersangkutan ,yang menyusun dan menata nya dengan rapi walaupun terdesak ke alam bawah sadar.namun kadang-kadang bagian pengetahuan tadi mungkin muncul lagi di alam kesadaran dari jiwa individu tersebut.
            Bagian-bagian dari pembauran dan campuran pengetahuan seperti itu tadi kadang-kadang dapat muncul kembali yaitu pada saat akal yang mengatur alam kesadaran individu berada dalam keadaan tidak berfungsi.
            Mengenai soal dan macam serta jumlah dorongan naluru yang terkandung dalam naluri manusia itu,ada berbagai perbedaan paham antara para ahli psikologi.namun ada bahwa paling sedikit tujuh macam dorongan naluri :
1.       Dorongan untuk mempertahankan hidup.Dorongan ini memang merupakam suatu kekuatan biologi yang semua makhluk didunia ini dan yang menyebabkan bahwa semua jenis makhluk di dunia ini dan yang menyebabkan bahwa semua jenis makhluk hidup mampu mempertahankan hidupnya di muka bumi ini.
2.       Dorongan sx,dorongan ini merupakan menarik banyak perhatian,banyak ahli psikologi dan berbagai teori telah di kembangkan sekitar soal ini dan memang dorongan ini mempunyai landasan biologi untuk meneruskan keturunannya.
3.       Dorongan untuk usaha mencari makan merupakan sejak bayi pun manusia menunjukkan dorongan untuk mencari makan.
4.       Dorongan untuk bergaul dan berinteraksi dengan sesama manusia merupakan dorongan ini memang landasan biologi dari kehidupan masyarakat manusia sebagai makhluk kolektif.
5.       Dorongan untuk meniru tingkah laku sesamanya,sumber dari adanya beraneka ragam budaya.
6.       Dorongan untuk berbakti ,suatu landasan biologi untuk ,menggembangkan rasa akulturistik,simpati,dan rasa cinta sebagainya.
7.       Dorongan akan keindahan,dalam arti keindahan;bentuk,warna,suara atau gerak.




2.3.Materi Dari Unsur-Unsur Kepribadian
            Seorang ahli etnopsikologi pernah membuat suatu kerangka dimana terdaftar secara sistem statikal seluruh materi yang menjadi objek dan sasaran unsur unsur kepribadian manusia,kerangka itu menyebutkan tiga hal pokok yang merupakan isi kepribadian,yaitu:
i.aneka kebutuhan organic diri sendiri
ii.aneka kebutuhan dan dorongan psikologi diri sendiri.
iii.aneka kebutuhan serta dorongan organik maupun psikologi sesama manusia lain.
             
2.4.Aneka Warna Kepribadian
Adanya keanekaragaman pengetahuan, perasaan serta keinginan pribadi dalam setiap manusia menyebabkan terjadinya keanekaragaman kepribadian dalam setiap manusia yang ada di bumi ini. Mempelajari setiap unsur kepribadian yang berupa pengetahuan, perasaan, kemauan dan emosi seorang individu merupakan tugas seorang psikolog. Sedangkan ilmu antropologi mempelajari seluruh pengetahuan, gagasan dan konsep secara umum yang dianut oleh sebagian besar warga dalam suatu masyarakat. Dengan demikian ilmu antropologi hanya mempelajari kepribadian yang ada pada seluruh warga didalam suatu masyarakat yang sering disebut kepribadian umum.
               Kepribadian Barat dan Timur. Kepribadian Barat dan kepribadian Timur pertama kali muncul ketika para pengarang Eropa berkenalan dengan kebudayaan di Asia seperti kebudayaan parsi, thai, jepang dan indonesia. Mereka kemudian menyebut kepribadian penduduk Asia yang hidup dalam kebudayaan-kebudayaan tersebut dengan nama Kepribadian Timur. Sedangkan semua kebudayaan selain kebudayaan yang terdapat di Asia disebut dengan kepribadian Barat. Kemudian konsep kontras Timur-Barat diambil alih oleh pengarang Asia. Dalam rangka pemakaian konsep Timur-Barat terdapat berbagai macam pandangan diantara para cendekiawan indonesia yang bersifat kabur. Mereka beranggapan bahwa kepribadian Timur memiliki pandangan hidup yang bersifat surgawi, sedangkan kepribadian barat memiliki pandangan hidup yang bersifat duniawi.




BAB III
PENUTUP

3.1.Kesimpulan
            Memahami pola perilaku dan kepribadian orang lain adalah hal yang wajib kita ketahui sebagai makhluk sosial,karena kita selaku manusia tidak bisa hidup sendiri,agar dapat menjalin hubungan yang baik diperlukan pemahaman terhadap kepribadian orang lain.

                 


















DAFTAR PUSTAKA
Bantasyam,saifuddin & masrizal.2008.CV.pupila.pengantar antropologi.banda aceh.
Ziaulmuhammad.blogspot.com




0 Response to "Makalah Antropologi tentang Pola Kelakuan Manusia dan Kepribadian"

Post a Comment